Saturday 27 August 2016

Kelabu

Kelabu bisa jadi asal nama abu-abu ya, atau sebaliknya? Entahlah.
Ketika banyak orang menyukai hujan ketika ia turun, gw malah suka momen sebelum hujan turun, alias mendung. Langit yang berwarna abu-abu cenderung mengisyaratkan sesuatu yang kelabu. Menggambarkan, mungkin, sesuatu yang paling misterius dalam hidup: ketidakpastian.
Gw suka duduk diam di taman, atau di area terbuka, khususnya sore hari, ketika langit sedang abu-abu berawan. Menutup mata sambil mendongakkan kepala, sembari merasakan hembusan angin menerpa wajah. Mendung bukan berarti akan hujan, tapi mendung jelas mengandung suatu makna yang akan tumpah dari langit.
Dan entah kenapa, ketika banyak orang mengenang masa lalu ketika hujan, gw malah jadi melankolis ketika mendung. Semua flashback berkelebat di kepala, memaksa gw duduk diam berjam-jam hanya untuk mengenang, merenung, ataupun menghayal. Damn I love this grey cloudy sky.
Mendung selalu berwarna abu-abu, bernuansa kelabu. Dalam dimensi waktu ini, aku tergugu.

2 comments:

Thanks for the comment ^^